WahanaNews.co |
Hujan yang mengguyur Kabupaten Bandung sejak Minggu (20/6/2021) sore, membuat
sedikitnya tiga kecamatan terendam banjir.
Tak hanya itu, banjir dengan
ketinggian air mencapai 60 cm itu merendam ribuan rumah warga.
Baca Juga:
Praktik Produksi MinyaKita Palsu Dibongkar Polrestabes Bandung
Berdasarkan laporan Pusdalops
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat, banjir di Kabupaten
Bandung meliputi Kecamatan Bojongsoang, Dayeuhkolot, dan Baleendah.
"Penyebab banjir, hujan
dengan intensitas tinggi di wilayah Kabupaten Bandung pada 20 Juni 2021 dari
pukul 18.00 WIB," kata Wakil Manajer Pusdalops Badan Penanggulangan
Bencana Daerah (BPBD) Jabar, Hadi Rahmat, dalam keterangannya, Senin (21/6/2021).
Di Kecamatan Bojongsoang,
jumlah warga terdampak banjir mencapai 2.482 KK atau setara 7.070 jiwa.
Baca Juga:
Pospay Run 2024 Digelar Minggu 3 November 2024, Hadiah Total Rp 150 Juta dan Doorprize Menanti
Sementara jumlah rumah
terendam sebanyak 188 unit. Ketinggian air mencapai 10-40 cm.
Di Kecamatan Dayeuhkolot,
jumlah warga terdampak banjir mencapai 5.761 KK atau setara 19.950 jiwa.
Banjir di kawasan ini
merendam sedikitnya 4.165 rumah, 8 tempat ibadah, dan 2 sekolah.
Banjir di Dayeuhkolot juga
membuat 12 KK mengungsi yang terdiri dari 22 jiwa, 6 di antaranya lansia.
Adapun ketinggian air mulai
dari 20-60 cm.
Di Kecamatan Baleendah,
jumlah warga terdampak banjir mencapai 8.624 KK atau 32.799 jiwa.
Banjir juga merendam
sedikitnya 4.439 rumah, 1 sekolah, 8 TK, 5 madrasah, 2 PAUD, dan 20 masjid.
Adapun tinggi muka air
mencapai 10-50 cm.
Dalam laporannya hingga pukul
09.00 WIB, BPBD menyebutkan bahwa sejumlah jalan raya masih tergenang.
Seperti di Jalan
Andir-Katapang yang masih belum bisa dilalui karena tinggi permukaan air
mencapai 10-50 cm.
Namun, sejumlah ruas jalan
dilaporkan sudah bisa dilalui.
Seperti di Jalan Raya Ciparay-Dayeuhkolot,
Jalan Raya Depan Metro Surut, dan Jalan Cigebar-Cijagra.
"TMA (tinggi muka air)
di lokasi kejadian sudah mulai surut sebagian," ujar Hadi.
BPBD berkoordinasi dengan
pihak Kecamatan Dayeuhkolot, Bojongsoang, Baleendah dan relawan untuk
melaksanakan kaji cepat dan evakuasi ke lokasi banjir.
Serta menyiapkan posko
pengungsian di posko BPBD Baleendah dan berkoordinasi dengan koordinator tiap
pengungsi. [dhn]