WahanaNews.co, Boyolali - Seorang ibu di Kecamatan Ngemplak, Boyolali, diduga sering melakukan kekerasan terhadap anak kandungnya yang berusia 4 tahun. Kejadian terbaru, bocah ini kedapatan diikat di bawah pohon pisang.
Untungnya, para tetangga yang mengetahui kejadian tersebut segera melakukan tindakan penyelamatan. Para warga kemudian melaporkan insiden ini kepada Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) Boyolali.
Baca Juga:
Kejiwaan Ibu di Jaksel yang Banting Bayi hingga Tewas Diperiksa Polisi
Saat menyelamatkan anak tersebut, sebagian warga juga merekam insiden ini dan membagikannya kepada Kepala DP2KBP3A, Ratri S Survivalina.
Dalam rekaman video yang diambil oleh warga, terlihat seorang anak perempuan dengan potongan rambut pendek yang terlihat sangat lemah di bawah pohon pisang saat matahari bersinar terik.
Beberapa warga segera melepaskan tali yang mengikat kakinya. Mereka berteriak kepada orang yang berada di teras rumah, yang diduga sebagai orangtua anak tersebut. Warga mengancam untuk melaporkan kejadian ini kepada DP2KBP3A Boyolali sambil menggendong anak itu menjauh dari rumah.
Baca Juga:
Pemkab Lebak Intervensi Pencegahan Stunting pada Balita
Lina juga menunjukkan foto yang menunjukkan bahu anak tersebut memar dan berwarna biru.
Balita itu diduga disiksa hingga kakinya diikat di sebuah pohon pisang oleh ibu kandungnya sendiri.
"Ternyata benar, itu anak kandung lho. Itu diikat kakinya di bawah pohon pisang, umur 4 tahunan di Ngemplak. Anaknya juga tidak berdaya diam saja, wajahnya, kasihan sekali itu," ungkapnya, melansir Tribunnews, Jumat (22/9/2023).
Dinas langsung turun dan membawa balita perempuan itu dibawa ke Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) di wilayah Ngemplak.