WahanaNews.co | Polisi mendatangi kediaman warga Cilincing, Jakarta Utara (Jakut),
bernama Yenike, yang viral diintimidasi tetangganya
saat isolasi mandiri (isoman).
Polisi memastikan insiden serupa tidak
akan terulang.
Baca Juga:
KPK Tahan Bos Totalindo Eka Persada Donal Sihombing atas Dugaan Korupsi Tanah Rorotan
"Jadi, ini hanya
salah paham saja. Saya tadi siang sudah menemui mereka, semoga kejadian serupa
tidak terulang lagi," ujar Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Guruh Arif Darmawan, saat dihubungi wartawan, Sabtu (10/7/2021).
Arif memastikan, permasalahan tersebut sudah selesai.
"Dari pertemuan itu, yang jelas sudah diupayakan untuk diselesaikan. Insyaallah
masalah selesai," katanya.
Baca Juga:
Polisi Berkolaborasi dengan Warga untuk Meredam Aksi Tawuran di Kota
Pihak kepolisian juga memberi bantuan
sembako dan obat-obatan kepada Yenike, serta tiga rumah lain yang sedang
menjalani isoman.
Ke depan, kepolisian bakal memantau
dan memenuhi kebutuhan warga yang isoman.
Sementara itu, Kapolsek Cilincing, Kompol Slamet Riyadi, mengatakan, pihaknya telah melakukan
langkah-langkah persuasif.
Dalam kunjungannya, ia turut
mengumpulkan Ketua RT dan RW setempat guna memberi
bantuan, sekaligus meluruskan kesalahpahaman antar warga.
"Jadi yang sebenarnya, tidak
seperti di dalam video. Warga punya niat dan maksud baik, hanya tanggapannya
saja yang beda. Tapi sekarang sudah clear
ya, tidak ada masalah lagi. Harapan ke depannya juga seperti itu," kata
Slamet.
Diketahui, akun Facebook Adjie Sudarmaji
mengunggah video percekcokan antara pasien Covid-19 dan
warga setempat.
Dalam video tersebut, warga yang isoman
dengan tetangganya terlihat adu mulut.
"Keluarga teman yang tadi kirim
WA bilang kalau keluarganya diintimidasi karena akan ke puskesmas dan membeli
makan. Di dalam rumah ada empat orang, (ibu dan tiga anak remaja), tiga positif
dan satu negatif. Yang negatif ini mau mencari obat ke puskesmas dan makanan,
tapi perlakuan warga setempat bukan membantu, malah mengintimidasi," tulis
akun Adjie Sudarmaji saat menceritakan kronologis kejadian tersebut. [dhn]