"Dengan ditemukannya kedua korban, operasi SAR di nyatakan ditutup dan unsur yang terlibat di kembalikan ke instansi masing masing," ujarnya.
Kronologi Kejadian
Baca Juga:
Seorang Bocah SD di Adian Nangka Dairi Hanyut di Lae Simbelin
Kasubag Humas Polrestabes Makassar, AKP Lando menyatakan, kedua korban merupakan kakak beradik yang berstatus pelajar di Yayasan Anak Kesayangan Muhammad, Kota Makassar. Mereka mulanya ikut berekreasi di sana.
Rombongan Yayasan tersebut berjumlah 15 orang datang sekira pukul 07.00 Wita.
Belasan anak-anak itu awalnya berenang, sampai saat pendamping mereka mengarahkan untuk makan siang. Opa dan Saleh tak muncul.
Baca Juga:
Dalam Sehari Seorang Gadis dan Bocah Tewas Tenggelam, Ini Pesan Kapolres Nias
"Menurut keterangan saksi, Dedy, umur 36 tahun, mendengar teriakan anak-anak minta tolong. Saksi kemudian turun ke pantai, berusaha menolong.
Namun dua korban tidak terlihat diduga tenggelam," kata Lando.
Polisi berpangkat tiga balok ini melanjutkan, dari keterangan guru korban, Nasrul. Belasan anak Yayasan dibawa rekreasi akhir pekan.