"Dengan luka robek pada bagian telinga sebelah kiri dan bibir bagian atas, tangan kiri dan tangan kanan,” papar Agus.
Lebih lanjut, ditekankan Agus, warga sebenarnya sudah berulang kali diperingatkan tentang ancaman buaya di Sungai Palu hingga Teluk Palu. Namun terkadang ada warga tidak mengindahkan.
Baca Juga:
Bupati Mukomuko Minta Bantuan Bengkulu Atasi Serangan Buaya Mematikan
"Sudah berupaya mengingatkan warga mengenai keberadaan buaya di Teluk Palu, khususnya warga yang bermukim di sekitar Teluk Palu, termasuk pendatang atau pengunjung melalui Polmas Polairud agar mewaspadai buaya Teluk Palu yang biasanya muncul secara tiba-tiba," tukasnya. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.