WahanaNews.co, Medan - Terjadi ledakan dahyat di sebuah restoran yang berlokasi di Jalan Sisingamangaraja, Medan, Sumatera Utara pada Senin (15/1/2024), dini hari.
Kejadian ini menyebabkan dua hotel, satu showroom mobil, dan dua rumah makan mengalami kerusakan cukup parah.
Baca Juga:
Maruli Siahaan, Anggota DPR RI Komisi XIII, Ziarah ke Makam Leluhur di Tapanuli Utara
Seorang saksi mata yang bernama E Siregar menyampaikan bahwa pada saat kejadian, ia sedang berjaga di sebuah gedung yang berjarak sekitar 100 meter dari lokasi insiden.
Menurutnya, sumber ledakan berasal dari Rumah Makan Family.
"Jam 01.30 WIB itu kedengaran suara keras, berisik, seperti suara gas bocor. Kerasnya itu kayak orang bertelepon, pakai speaker pun harus teriak biar bisa terdengar," katanya, melansir Kompas.com, Senin (15/1/2024).
Baca Juga:
8 Ton Mangga Ilegal Dimusnahkan, Polda Sumut: Negara Lindungi Konsumen!
Saat itu, dia sempat mendekat ke lokasi sumber suara. Namun, kondisinya gelap karena tidak ada penghuni.
Dia sempat melihat sekuriti rumah makan tersebut yang panik dan berjalan ke arah belakang gedung.
Siregar bersama warga lainnya sempat menghentikan kendaraan yang hendak melintas di dekat lokasi.
Dua mobil yang parkir di hotel tepat di depan rumah makan, pergi meninggalkan lokasi karena takut dengan keadaan yang mungkin terjadi.
"Ada juga kita suruh mundur atau geser kendaraan yang mau melintas, mendekat atau di sekitar itu, menjaga biar gak terjadi hal tak diinginkan," katanya.
Tak berselang lama, terdengar suara ledakan sangat keras dari Rumah Makan Family.
Dia dan sejumlah orang lainnya ketakutan dan menyelamatkan diri.
"Api kayaknya enggak ada, suara keras aja, tapi sempat ada kayak warna merah gitu di dalam rumah makan itu. Sebentar aja, cuma ya itu, pecah kaca di mana-mana," katanya.
Pantauan di lokasi, kerusakan terjadi di Rumah Makan Family yang diduga menjadi sumber ledakan.
Begitu juga dengan Hotel Dhaksina yang berada tepat di depan Rumah Makan Family.
Jendela-jendela dari lantai bawah hingga lantai tiga mengalami banyak keretakan.
Kerusakan juga terjadi pada Showroom mobil Cherry, Hotel Sumatera, dan Rumah Makan Ayam Penyet Jakarta yang berdekatan dengan Rumah Makan Family.
Hendra, seorang warga Jalan Puri yang tinggal sekitar 400 meter dari titik kejadian, menyampaikan bahwa Rumah Makan Family sudah lama ditutup.
"Tempat itu sudah tidak beroperasi beberapa waktu yang lalu. Saya tidak tahu persis sejak kapan, tapi sudah cukup lama," ujarnya.
Gegana Brimob Polda Sumut saat ini berada di tempat kejadian untuk menangani situasi. Iptu Bambang Wahid, Panit II Mindik Polsek Medan Kota, menjelaskan bahwa ledakan ini berasal dari suara gas sekitar pukul 01.30 WIB, yang kemudian diikuti oleh ledakan lainnya pada pukul 02.15 WIB.
Akibat ledakan tersebut, terjadi kerusakan di beberapa area di sekitar tempat kejadian.
Mengenai korban, Bambang Wahid menyatakan bahwa informasi lebih lanjut akan disampaikan kemudian. Sementara itu, penyebab pasti ledakan masih dalam tahap penyelidikan.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
