WahanaNews.co | Polisi menembak pria berinisial IS, yang diduga pengedar ratusan butir pil ekstasi. Dia mencoba melawan dan merebut senjata petugas Polsek Siak Hulu Kabupaten Kampar, Riau.
IS dinyatakan tewas karena mengalami luka tembakan di bagian perut. Meski sempat diberikan pertolongan medis, nyawanya tidak tertolong.
Baca Juga:
Diduga Pakai Narkoba, Polisi Tangkap 3 ASN Tanjungpinang
"Tim Opsnal Polsek Siak Hulu melakukan undercover, di sekitar lokasi yang disepakati akan dilakukan transaksi di jalan lintas timur, persisnya dekat Pesantren Teknologi Riau di Desa Pangkalan Baru Kecamatan Siak Hulu," kata Kapolsek Siak Hulu AKP Rusyandi Zuhri Siregar, Sabtu (20/11).
Setelah tiba di lokasi, polisi menangkap IS dan menemukan barang bukti satu kantong plastik berisi 285 butir pil ekstasi.
"Saat tim menangkap IS, temannya yang akan menerima barang bukti kabur menggunakan motornya," ujarnya.
Baca Juga:
Tak Ada Kapok-kapoknya, Aktor Rio Reifan Lima Kali Ditangkap Polisi Terkait Narkoba
Saat hendak diamankan, IS melawan dan berusaha merampas senjata api milik polisi yang menyamar.
"Karena membahayakan petugas, lalu tersangka diberikan tindakan tegas terukur dengan cara menembak dan mengenai bagian perut," jelasnya.
Polisi lantas membawa IS ke RS Bhayangkara Polda Riau. Karena kondisinya semakin lemah, dia dirujuk ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru.
"Tapi nyawa IS tidak dapat tertolong dan meninggal dunia," tandasnya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.