WahanaNews.co | Berwisata ke Daerah Sukabumi memang tak pernah ada habisnya. Pada momen liburan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) ini, kawasan wisata Situ Gunung Suspension Bridge memiliki objek wisata baru, yaitu ekspedisi Lembah Purba yang dapat memuaskan hasrat berpetualang para wisatawan.
Lokasi Suspension Bridge ini masih menyatu dengan kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Situ Gunung. Di sepanjang perjalanan, wisatawan sudah disuguhi dengan pemandangan alam dan pedesaan yang menyejukkan mata.
Baca Juga:
7 Tips Mengisi Libur Akhir Pekan yang Bermanfaat
Di Lembah Purba ini, selain ada air terjun yang memukau, wisatawan juga bisa melewati Jembatan Lembah Purba. Berbeda dengan jembatan Suspension Bridge yang sebelumnya disebut terpanjang se-Asia Tenggara, jembatan Lembah Purba ini diklaim terpanjang se-Asia.
"Kita ada jembatan terpanjang se-Asia kalau sekarang. Kalau dulu kan se-Asia Tenggara (Suspension Bridge) dengan 243 meter, sekarang Se-Asia (jembatan Lembah Purba) panjanganya sampai 414 meter," kata Marketing Officer Situ Gunung Suspension Bridge Rustandi, Jumat (23/12/2022).
Ekspedisi Lembah Purba ini memiliki harga khusus. Wisatawan yang ingin merasakan sensasi melintasi Jembatan Lembah Purba harus merogoh kocek agak dalam yakni kisaran Rp 300 ribu.
Baca Juga:
Destinasi Hits Terbaru Indonesia, 5.000 Wisatawan Serbu IKN Setiap Hari
Selain bisa berjalan di jembatan terpanjang se-Asia, pengunjung juga berkesempatan untuk merasakan objek wisata lain seperti Keranjang Sultan yang melewati aliran sungai, air terjun, makanan pembuka, transportasi antar jemput dan masih banyak lagi.
"Di air terjun (ada) Keranjang Sultan itu udah siap untuk menampung (wisatawan). Terus air terjun sudah bisa dikunjungi juga, termasuk mudah-mudahan flying fox yang terbaru pas tahun baru sudah bisa launching," ujarnya.
Dia pun optimistis pada libur akhir tahun ini hingga awal tahun depan, jumlah pengunjung akan meningkat karena Tol Bocimi seksi II sudah beroperasi.
"Tahun ini kita belum bisa memprediksikan tapi mudah-mudahan dengan Tol Bocimi yang sudah bisa dilintasi bisa mendongkrak lagi kunjungan wisatawan," sambungnya.
Sejauh ini pengunjung yang datang ke Situ Gunung mayoritas berasal dari Jabodetabek. Dia mengungkapkan, kantung parkir yang tersedia saat ini masih berada di sekitaran kawasan wisata TNGGP Situ Gunung.
"Lagi diperbaiki kantung parkirnya karena yang di bawah (di terminal) lagi diurug dulu karena ada pembuatan jalur lintas Utara dari Cinumpang menuju jembatan baru, mungkin prosesnya tidak akan selesai pas di Nataru jadi mungkin kami mempersiapkan kantung parkir yang ada di sini aja," jelasnya.
Salah seorang pengunjung asal Bekasi, Maziah mengatakan 'penampilan' baru di Situ Gunung kali ini membuatnya puas. Meskipun, kata dia, harga tiket masuknya cenderung mahal.
"Suasananya bagus indah juga, baru pertama kali aku ke sini, ke jembatan terus air terjun. Tahu (tempat wisata ini) dari orang Sukabuminya, tadi kita nanya wisata apa yang ada di sini terus kita ke sini," kata Maziah.
"Puas banget ke sini indah pemandangannya juga sejuk, indah. Tiketnya lumayan mahal tapi bagus ga nyesel ke sini," sambungnya.
Sekadar informasi, saat ini ada empat jembatan gantung di Situ Gunung Suspension Bridge. Pertama Suspension Bridge (243 meter), Jembatan Lembah Purba (414 meter), Jembatan Anggrek (133 meter), dan Jembatan Merah (153 meter).
Jembatan anggrek dan jembatan merah merupakan jalur jembatan arah pulang wisatawan, sedangkan dua jembatan lainnya menjadi objek wisata utama.
Jarak ke Situ Gunung dari pusat Kota Sukabumi sekitar 16 kilometer. Tempat wisata tersebut bisa ditempuh dengan berbagai jenis alat transportasi.
Apabila detikers menggunakan kereta api Bogor-Sukabumi bisa turun di Stasiun Cisaat. Ongkos kereta api dari Bogor Paledang ke Cisaat saat ini mulai dari Rp 45 ribu untuk kelas ekonomi dan Rp 80 ribu untuk kelas eksekutif.
Setelah itu, cari kendaraan angkutan kota (angkot) yang mengarah ke Polsek Cisaat dengan ongkos sekitar Rp 6 ribu. Kemudian lanjutkan perjalanan menggunakan angkot berwarna merah ke arah Situ Gunung dengan ongkos sekitar Rp 15 ribu.
Jika menggunakan kendaraan pribadi bisa menggunakan rute Jakarta lalu ke Bogor, Sukabumi atau dari Bandung, Cianjur lalu Sukabumi.
Rute jalan yang dilewati bisa melalui daerah Cisaat tepatnya Pasar Cisaat yang berdekatan dengan Polsek Cisaat ataupun bisa menggunakan Jalan Kadudampit.
Tiket yang berlaku saat ini, masuk ke kawasan TNGGP Situ Gunung dikenakan tiket weekend Rp 18.500 kemudian masuk ke kawasan Suspension Bridge dikenakan tiket mulai dari Rp 50 ribu, Rp 100 ribu dan Rp 300 ribu khusus ekspedisi Lembah Purba. [ast]