WahanaNews.co | Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menyambut baik adanya event Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-37 Tingkat Provinsi Jawa Barat yang rencananya akan digelar di Kabupaten Sumedang pada 21-28 Mei 2022 mendatang.
Bupati menyatakan, MTQ ke-37 adalah momen penting dan menjadi momen strategis untuk dapat dimanfaatkan dampak positifnya dalam berbagai bidang.
Baca Juga:
Pj Bupati Sumedang Diundang PLN ke Jawa Timur, Berbagi Keberhasilan SPBE dengan Forum Kominfo
"MTQ bukan hanya perhelatan musabaqoh para peserta dari 27 kabupaten/kota, namun sebagai syiar dan dakwah khususnya di tengah masa pandemi Covid-19. Mudah-mudahan jumlah terpapar Covid-19 terus menurun bahkan tidak ada hingga menjelang kegiatan MTQ nanti dengan catatan tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat," ujarnya, Senin (21/2/2022).
Sebagai tuan rumah, lanjut Bupati, Kabupaten Sumedang akan memperoleh peluang besar untuk mempromosikan daerah. Mengingat, kehadiran para kafilah sejumlah 2000 orang ditambah rombongannya dari berbagai kabupaten/kota se-Jabar.
"Baik pariwisata, kuliner, dan produk UMKM yang tentu akan memberikan dampak peningkatan perekonomian masyarakat dan pelaku usaha di Kabupaten Sumedang. Hal ini tentu harus didukung kesiapan pemerintah dan masyarakat Sumedang untuk mengambil peluangnya," paparnya.
Baca Juga:
Jelang Pemilu 2024, Forkopimda Sumedang Gelar Deklarasi Damai Beserta Para Elit Politik
Selain itu, pinta Bupati, masyarakat harus menunjukan keramahtamahan atau dalam bahasa sunda 'someah'. Begitupun kesiapan hotel, Restoran dan fasilitas lainnya. Ditambah kesiapan produk yang di tawarkan baik jasa maupun barang hingga kesiapan destinasi wisata itu sendiri.
"Produk UMKM harus benar benar disiapkan sehingga menjadi oleh-oleh yang berkesan baik untuk para tamu yang datang ke Sumedang," ujarnya.
Bupati menambahkan, panitia penyelenggara harus mempersiapkan segala komponen pendukung secara professional agar penyelenggaraan MTQ berakhir dengan kesan yang baik dimata para peserta dan pengunjung MTQ.
