WahanaNews.co | Pihak kepolisian terus mengusut kasus korupsi alih aset Pemkot Semarang yang membuat PNS Bapenda, Paulus Iwan Boedi Prasetyo sempat akan dimintai klarifikasi.
Polisi menyebut penyelidikan kasus korupsi ini tetap dilanjutkan meski Iwan, yang menjadi saksi, dinyatakan tewas.
Baca Juga:
DPRD Kota Semarang Minta Pemerintah Tingkatkan Kesiapan Hadapi Banjir Musim Hujan
Seperti dilansir detikJateng, sosok Iwan memang sempat menarik perhatian karena menghilang sehari sebelum diklarifikasi terkait kasus korupsi ini.
Iwan diduga tewas usai polisi menemukan mayat terbakar dengan ciri-ciri yang sama seperti yang bersangkutan, Jumat (9/9) lalu.
"Iya tetap dilanjutkan sampai jelas permasalahannya," kata Direskrimsus Polda Jawa Tengah (Jateng) Kombes Dwi Subagio saat dikonfirmasi, Minggu (11/9/2022).
Baca Juga:
Akibat Pungli Rp160 Juta, Mantan Lurah di Semarang Dihukum 4 Tahun
Iwan sendiri diketahui merupakan orang pertama di Pemkot Semarang yang mendapat panggilan untuk klarifikasi terhadap kasus itu.
Sehari sebelum agenda klarifikasi yakni pada Rabu (24/8) Iwan dinyatakan hilang.
Meski begitu, pihak kepolisian tetap meminta klarifikasi terhadap sejumlah orang terkait aduan masyarakat soal kasus korupsi tersebut.
"Kita sudah melakukan kepada beberapa orang untuk klarifikasi dan masih berlanjut untuk kita klarifikasi kepada pihak-pihak yang terkait," ujarnya. [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.