Saat ini, pihak kepolisian bersama petugas TNBBS, TNI, dan tim medis dari Puskesmas Air Hitam masih menyelidiki lokasi.
Dugaan awal mengarah pada serangan satwa liar, terutama harimau sumatera, yang memang sering terlihat berkeliaran di kawasan hutan TNBBS.
Baca Juga:
Kepala Kejari Samarinda: Istri Korban Harimau Memaafkan Majikan Tersangka
Sebelumnya, kasus serupa juga terjadi pada 21 Januari 2025, saat seorang warga Pekon Kegeringan, Kecamatan Batu Brak, Lampung Barat, diduga tewas akibat serangan harimau saat berkebun di Talang Kubu Balak, Dusun Way Lipu.
[Redaksi: Rinrin Khaltarina]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.