WahanaNews.co | Penyelidikan dua korban tewas dari mobil Toyota Camry yang terbakar di Senen, Jakarta Pusat, masih terus berlangsung.
Hasilnya, mobil Camry tersebut ternyata telah dijual ke tangan kedua dan berbeda pemilik dengan yang tertera di data.
Baca Juga:
Gegara Bocah Main Petasan Sembarangan, Kap Mesin Mobil BMW X1 Terbakar
"Kemungkinan iya dijual. Dari nomor polisi sudah kita cek, tapi bukan. Mobil itu sudah dijual itu," ucap Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya Kompol Arga Dirja kepada wartawan, Senin (7/2/2022).
Arga menyebut pihaknya sudah mendatangi kediaman pemilik sedan tersebut.
Namun ternyata, sang pemilik sedan itu sudah tidak tinggal di lokasi yang dimaksud.
Baca Juga:
Diduga Korsleting Listrik, Sebuah Mobil Terbakar di Pandeglang
"Udah kita cek sesuai nopol kita datengin ke rumah tersebut, Informasi dari tetangga RT-RW tersebut sudah ada pemekaran. Ada pemekaran wilayah, saya tanya ke RT-RW ada yang kenal enggak? Enggak ada yang kenal katanya," ucap Arga.
Hingga kini pemilik sedan tersebut masih misterius. Kedua korban tewas juga belum teridentifikasi.
Kartu Berobat Inisial F
Sebelumnya, polisi belum mengetahui identitas kedua korban.
Namun, dari hasil pemeriksaan di lokasi ditemukan kartu berobat atas nama perempuan inisial F.
"Untuk barang bukti yang ada di TKP yang pertama kendaraan, kemudian di situ ada ATM, ada kartu berobat yang ditemukan di mobil tersebut," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Arga Dirja Putra kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/2/2022).
Diketahui, korban tewas adalah seorang pria pengemudi dan penumpangnya berjenis kelamin perempuan.
Kartu berobat yang ditemukan atas nama seorang perempuan inisial F.
"Identitas (di kartu berobat) ada inisial F, namun kami masih melakukan penyelidikan," kata Arga.
Kecelakaan sedan Toyota Camry bernopol B-1102-NDY terbakar setelah menabrak separator busway di Jl Raya Pasar Senen, Jakarta Pusat, dini hari tadi.
Pengemudi dan penumpangnya tewas dalam kecelakaan ini.
"Korban meninggal dua orang, pengemudi dan penumpang. Identitasnya keduanya belum diketahui," ujar Kasat Lantas Wilayah Jakarta Pusat Kompol Purwanta dalam keterangannya, Senin (7/2). [rin]