WahanaNews.co | PT Pupuk Indonesia (Persero) siapkan stok pupuk bersubsidi sebanyak 16.770 ton untuk Provinsi Banten per tanggal 25 Januari 2023.
"Angka tersebut cukup memenuhi kebutuhan petani dalam beberapa pekan ke depan," kata SVP PSO Barat PT Pupuk Indonesia Agus Susanto, di Serang, Selasa.
Baca Juga:
Mendagri Apresiasi Perjuangan Mentan Amran Tambah Alokasi Pupuk
Adapun stok tersebut terdiri dari urea dan NPK yang masing-masing sebesar 11.278 ton dan 5.492 ton atau secara total setara 284 persen dari ketentuan stok minimum.
"Stok pupuk urea yang mencapai 11.278 ton ini setara dengan 300 persen terhadap ketentuan stok minimum yang diatur oleh pemerintah," kata Agus Susanto dalam Focus Group Discussion (FGD) tentang Penyaluran Pupuk Bersubsidi Tahun 2023 di Provinsi Banten.
Sedangkan stok pupuk NPK sebesar 5.492 ton setara 254 persen dari ketentuan.
Baca Juga:
Masuk Daftar 500 Perusahaan Terbaik, Pupuk Indonesia Berjaya di Kancah ASEAN
Dengan demikian, stok pupuk urea dan NPK tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan petani selama beberapa pekan ke depan.
Ia mengatakan stok yang disiapkan oleh Pupuk Indonesia juga sesuai dengan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 04 Tahun 2023 tentang Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi Untuk Sektor Pertanian.
“Kami menyalurkan pupuk bersubsidi di Provinsi Banten sesuai dengan aturan yang berlaku, serta menjaga ketersediaan stok berdasarkan ketentuan stok pupuk bersubsidi. Kami menyalurkan sesuai dengan Surat Keputusan (SK) / E-Alokasi masing-masing wilayah, dan kami memastikan ketersediaan stok di setiap bulan untuk mendukung penyaluran pupuk bersubsidi,” kata Agus.