Dalam sambutannya secara daring, Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Sunindyo Suryo Herdadi, memberikan apresiasi kepada PTAR yang telah menyelenggarakan penanaman mangrove dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia.
Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan subsektor pertambangan mineral dan batu bara untuk terus mendorong penggunaan teknologi, serta menerapkan monitoring dan evaluasi dalam melaksanakan
reklamasi lahan bekas tambang.
Pemangku kepentingan juga diharapkan melakukan upaya pemulihan ekosistem dalam rangka melindungi keanekaragaman hayati.
Baca Juga:
Tambang Emas Martabe Raih PROPER Hijau: Inovasi Ramah Lingkungan untuk Masa Depan Berkelanjutan
“Saya berharap dalam penyelenggaraan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, kegiatan pengelolaan lingkungan menjadi bagian dari kaidah pertambangan yang baik, sehingga dapat berkontribusi ke pembangunan berkelanjutan, sesuai amanat Sustainable Development Goals/SDGs,” tuturnya.
Sementara itu, Pj Bupati Tapteng, Sugeng Riyanta, menyampaikan ucapan terima kasih kepada PTAR, atas kontribusi dalam melestarikan lingkungan hidup. Harapannya, area mangrove akan berguna untuk menjadi lokasi ekowisata dan berdampak positif kepada masyarakat sekitar.
"Terima kasih kepada PTAR yang telah memilih Tapanuli Tengah sebagai lokasi Mangrove. Kiranya penanaman Mangrove yang telah dirintis ini dapat terus berkelanjutan," ucapnya.
Baca Juga:
Tambang Emas Martabe Konsisten Patuhi Baku Mutu Air Sisa Proses
[Redaktur : Alpredo Gultom]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.