WahanaNews.co | Sebuah pengakuan mengejutkan disampaikan seorang “mama muda” berjulukan Caca Garut yang rela live pamer tubuh di Instagram dan juga menjual konten dewasa.
Kini, “mama muda” yang berjulukan Caca Garut dan live pamer tubuh itu sudah ditangkap polisi atas dugaan pelanggaran UU ITE.
Baca Juga:
Temuan Potongan Mayat Pria Diduga Korban Mutilasi Buat Warga Cibalong Geger
Caca Garut adalah seorang “mama muda” yang baru berusia 20 tahun, dan nama aslinya berinisial DCAN.
Dalam pengakuan Caca Garut tersebut, selain pamer tubuh, “mama muda” itu juga menjual konten dewasa sejak dua bulan terakhir.
Tuntutan ekonomi dan meningkatkan jumlah follower menjadi alasan “mama muda” berjulukan Caca Garut itu pamer tubuh dan jual konten dewasa.
Baca Juga:
Minta Dipijat, Modus Kakek 73 Tahun di Garut Cabuli Cucu hingga Melahirkan
Berkat pamer tubuh dan jual konten dewasa itu, Caca Garut yang sudah jadi “mama muda” bisa menjadi selebgram mengalahkan banyak gadis.
Kasus ini bermula saat konten milik Caca Garut tersebar luas di aplikasi berbagi pesan WhatsApp.
Caca Garut diketahui selama ini sudah kerap melakukan live streaming di akun Instagram.
Caca Garut memiliki tiga akun Instagram dengan jumlah total pengikut mencapai puluhan ribu orang.
Saat live, Caca Garut mengenakan baju terbuka dan bergoyang-goyang.
Ia juga pernah menawarkan konten dewasa melalui status Instagram Story.
Polisi kemudian turun tangan mendalami kasus ini.
Pelaku ditangkap
Kasat Reskrim Polres Garut, AKP Dede Sopandi, mengatakan, pihaknya berhasil mengamankan Caca Garut pada Minggu (31/7/2022).
Caca Garut tercatat sebagai warga Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Sementara penangkapan dilakukan di satu apartemen yang berada di kawasan Cihampelas, Kota Bandung.
"Pelaku sudah kami tangkap. Nanti keterangan lebih lanjut akan kita rilis," kata Dede, Senin (1/8/2022).
Pengakuan Caca Garut
Kapolres Garut, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, membeberkan motif pelaku menjual konten dewasa pribadinya.
Menurut pengakuan Caca Garut kepada polisi, Caca live pamer tubuh di Instagram beralasan ingin meningkatkan jumlah pengikut.
"(Tujuannya) meningkatkan popularitas di medsosnya, dengan menggunakan konten-konten pornografi sehingga followers-nya menjadi banyak," kata Wirdhanto.
Kemudian setelah memiliki banyak pengikut, mulai mendapatkan tawaran iklan judi slot.
Cara tersebut sudah Caca Garut lakukan selama 2 bulan terakhir.
"Keuntungan yang didapat pelaku sudah puluhan juta rupiah, karena ada ratusan direct message yang masuk," terang Wirdhanto.
Caca Garut menjual konten dewasanya Rp 300 ribu per video.
Sementara penghasilan dari endorse berkisar Rp 500 ribu per bulan.
Wirdhanto mengungkap, Caca Garut merupakan single parent karena cerai dengan suaminya pada tahun 2018.
"Punya satu anak, tidak memiliki pekerjaan lain, makanya jadi selebgram," tambahnya.
Kini Caca Garut sudah ditahan oleh Polres Garut.
Ia dijerat pasal berlapis di Undang-undang Pornografi dan UU ITE terkait transaksi elektronik. [gun]