Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, menegaskan bahwa seluruh sektor termasuk PLN harus bergerak bersama untuk mempercepat penanganan pascabencana agar penyaluran bantuan dan kesiapan dapur umum tetap berjalan efektif.
“Perintah Bapak Presiden adalah kita tidak boleh menyerah, semua kekuatan nasional kita harus diturunkan,” ujar Bahlil.
Baca Juga:
Jaksa Kejari Bireuen Tahan Dua Tersangka Perdagangan Orang ke Laos
Mengenai pemulihan kelistrikan, Bahlil menyampaikan bahwa percepatan terus dilakukan agar suplai listrik segera kembali normal di tengah tantangan medan berat yang hanya dapat diakses melalui helikopter karena jalur darat lumpuh sepenuhnya.
“Kita harus memperbaikinya dengan cepat, problemnya adalah infrastruktur untuk bangun tower darurat tidak bisa lewat jalan darat, harus lewat helikopter,” jelas Bahlil.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, memastikan bahwa seluruh lini PLN bekerja tanpa henti untuk memulihkan sistem kelistrikan sekaligus menyalurkan bantuan sosial kepada warga terdampak.
Baca Juga:
Dua Pengendara Tewas dalam Kecelakaan Tiga Kendaraan di Bireuen, Aceh
“PLN akan terus mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki untuk memastikan kebutuhan masyarakat dapat terlayani termasuk kebutuhan sosial,” ucap Darmawan.
Bantuan PLN melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dan Yayasan Baitul Maal (YBM) mencakup beras, minyak goreng, gula, mi instan, telur, makanan siap saji, air mineral, perlengkapan bayi, selimut, dan obat-obatan yang disalurkan bagi warga di sejumlah titik terdampak banjir.
“Atas arahan Danantara Indonesia, PLN berkolaborasi dengan Pemda dan Kodam dalam pembangunan dapur umum sehingga percepatan pemulihan warga terdampak bisa dicapai dan bantuan benar-benar sampai kepada mereka yang membutuhkan,” pungkas Darmawan.