WahanaNews.co | Kasus tewasnya pelajar SMA di kawasan Tegal gundil Bogor Utara Kota Bogor jadi sorotan publik.
Anggota Komisi Perlindungan Anak Indonesia KPAI kota Bogor Anni Farhani menjelaskan, saat ini PTM harus berjalan dengan konsekuen, sehingga bisa menjadi salah satu bagian untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
Baca Juga:
Pemkab Taput Diseminasi Kasus Untuk Percepatan Penurunan Stunting
"Adanya bentrokan pelajar atau tawuran tidak diperkenankan hadir saat PTM berlangsung," ujarnya, Minggu (10/10/2021).
"Sehingga harus ada mekanisme dari semua pemangku kebijakan penyelenggara pendidikan di semua sektor untuk dapat meminimalisir adanya hal negatif tersebut," tambahnya.
Dalam kejadian tersebut Seorang pelajar tewas karena sabetan senjata tajam saat adanya bentrokan pelajar yang diduga karena dendam antar kelompok pelajar.
Baca Juga:
Ketidakpahaman Bahaya Konsumsi Gula Berlebih Bisa Picu Potensi PTM di Masa Mendatang
Dari kejadian Itu polisi sudah menangkap pelaku pembunuhan pelajar sehingga masih terus melakukan pengembangan kasus tersebut.
"KPAI siapkan pengawasan agar tidak ada tawuran yang memakan korban jiwa, bahkan ada bimbingan konseling," tukasnya. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.