WAHANANEWS.CO, Bogor - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor kembali mencatatkan prestasi membanggakan di kancah nasional setelah resmi meraih Innovative Government Award (IGA) 2025 sebagai Kabupaten Terinovatif.
Penghargaan ini memperkuat posisi Kabupaten Bogor sebagai daerah yang konsisten menghadirkan terobosan layanan publik.
Baca Juga:
Pemkab Bogor Perkuat Profesionalisme Tenaga Kesehatan pada Peringatan HKN ke-61
Penghargaan IGA 2025 diberikan berkat keberhasilan dua program unggulan yang dianggap mampu menjawab kebutuhan masyarakat secara nyata, yaitu Sigarda Mas (Strategi Optimalisasi Rujukan Gawat Darurat Berbasis Masyarakat) yang berfokus pada percepatan penanganan kegawatdaruratan, serta Ngupahan (Ngabagi, Ngubah, Ngurai Sampah Makanan) yang menekankan pengelolaan limbah makanan berbasis partisipasi warga.
Mewakili Bupati Bogor, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Ajat Rochmat Jatnika menerima langsung penghargaan tersebut dari Kementerian Dalam Negeri di Jakarta, Rabu (10/12/2025).
Turut hadir mendampingi Sekda Ajat, Kepala Dinas Kesehatan beserta sejumlah pejabat Pemkab Bogor yang selama ini terlibat dalam pengembangan inovasi daerah.
Baca Juga:
Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah, Bogor Diproyeksikan Jadi Daerah Percontohan Perumahan Rakyat
Prestasi ini menambah deretan panjang capaian Pemkab Bogor, mengingat penghargaan IGA tahun 2025 merupakan penghargaan kesembilan secara beruntun yang berhasil diraih sejak beberapa tahun terakhir.
Konsistensi tersebut dinilai sebagai bukti komitmen pemerintah daerah dalam membangun budaya inovasi.
Capaian IGA tahun ini menjadi penyemangat baru bagi seluruh perangkat daerah untuk terus memperkuat kolaborasi lintas sektor, menghadirkan program yang lebih adaptif, serta meningkatkan kualitas layanan publik di tengah dinamika kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.
Sekda Ajat menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan wujud pengakuan nasional atas upaya Pemkab Bogor menghadirkan pelayanan yang cepat, inovatif, dan responsif.
“Penghargaan ini adalah bonus dan apresiasi dari pihak luar atas kerja keras kita semua. Dengan jumlah penduduk yang banyak dan wilayah yang luas, inovasi menjadi hal yang mutlak,” jelas Ajat.
Ia menambahkan bahwa Kabupaten Bogor kembali masuk dalam jajaran kabupaten paling inovatif di Indonesia dan ditetapkan sebagai salah satu 10 besar daerah dengan inovasi terbaik tahun 2025.
“IGA bukan sekadar kompetisi, tetapi momentum memperkuat budaya inovasi pelayanan kepada masyarakat di lingkungan Pemkab Bogor. Alhamdulillah Kabupaten Bogor hampir tidak pernah absen dalam ajang ini,” tandasnya.
Ajat juga menekankan bahwa tujuan utama pemerintah bukan sekadar memenangkan kompetisi, melainkan menjaga keberlanjutan inovasi.
Ia menyebutkan bahwa ke depan Pemkab Bogor akan memperkuat platform temu inovator sebagai ruang pembinaan, pemantauan, dan evaluasi inovasi daerah.
“Pemkab Bogor juga akan fokus menyiapkan local champion, yaitu inovator-inovator daerah yang akan diberi dukungan riset, produksi, hingga pemasaran. Inovasi yang mendapat penghargaan juga akan ditingkatkan kelasnya pada tahun berikutnya,” ungkap Ajat.
Lebih lanjut, Ajat memastikan Pemkab Bogor akan terus mengembangkan inovasi yang sudah berjalan agar semakin efektif dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.
Ia menegaskan bahwa kegiatan Temu Inovasi akan berlanjut dan menjadi salah satu instrumen kinerja pemerintah daerah.
[Redaktur: Ajat Sudrajat]