Pasalnya, sang ibu merupakan janda yang setiap hari bekerja dengan menjual ikan asap.
"Mungkin ia depresi karena faktor ekonomi. Ibunya adalah seorang janda, setiap hari berjualan ikan asap yang dijajakan ke kampung-kampung ditemani adik korban," jelasnya.
Baca Juga:
KB Bukopin Syariah Resmikan Kantor Fungsional di RS Muhammadiyah Lamongan Jawa Timur
Tetangganya, yakni Mat Ngali (38), yang saat itu hendak mencari buah jeruk, mendadak terkejut melihat seorang laki-laki dengan tubuh yang menggantung di pohon mangga.
Ia pun langsung melaporkan kejadian itu kepada kepala Desa hingga membuat laporan ke Polsek.
Namun, pihak keluarga enggan untuk melakukan autopsi pada jenazah NA dan memilih untuk langsung memakamkannya.
Baca Juga:
Ketua DPC Gerindra Lamongan Tegaskan Kader Solid Menangkan Pasangan Yuhronur-Dirham di Pilkada 2024
Sedangkan, kejadian serupa juga terjadi belum lama ini.
Dikutip pada Senin (1/5/2022), seorang mahasiswa yang menempuh pendidikan di Politani Kupang juga ditemukan gantung diri.
Ia diketahui mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di sebuah pohon di samping rumahnya, di Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang.