WAHANANEWS.CO, Padang lawas - Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur Kabupaten Padang Lawas, Sumatera Utara, pada Sabtu (23/11/2024) pukul 15.16 WIB, memicu tanah longsor yang menyebabkan empat warga meninggal dunia.
Peristiwa ini terjadi di Desa Harang Julu, Kecamatan Ulu Sosa, Kabupaten Padang Lawas.
Baca Juga:
Diguyur Hujan, Bangunan Warga di Duren Sawit Jaktim Diterjang Longsor
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan bahwa korban jiwa merupakan satu keluarga, yaitu Hermandianto (40), M. Lila Siregar (32), Azra (7), dan Dwi (5 bulan).
Selain itu, tiga warga lainnya mengalami luka-luka.
"Kami masih melakukan pendataan terkait kerugian material akibat kejadian ini," ungkap Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, dalam keterangan tertulisnya, Senin (25/11/2024).
Baca Juga:
Gara-gara Menolak Berhubungan Badan, Suami di Padang Lawas Lukai Kemaluan Istri
Tim gabungan yang terdiri dari BPBD Kabupaten Padang Lawas, TNI, Polri, perangkat desa, dan masyarakat terus melanjutkan pencarian serta evakuasi korban terdampak.
"BNPB mengimbau agar tim gabungan tetap berhati-hati selama operasi pencarian dan pertolongan. Selain itu, masyarakat dan pemerintah daerah diimbau untuk selalu waspada terhadap potensi bahaya hidrometeorologi," ujar Abdul Muhari.
Sementara itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf mengarahkan jajarannya untuk segera merespons bencana tanah longsor yang terjadi di Padang Lawas ini.
Bantuan akan diberikan berdasarkan hasil asesmen yang dikumpulkan dari lokasi kejadian.
"Tim Taruna Siaga Bencana (Tagana) dan Dinas Sosial telah dikerahkan. Kami masih menunggu data lengkap untuk kemudian memberikan santunan kepada ahli waris dari empat korban meninggal dunia," ujar Saifullah dalam pernyataan tertulis, dikutip Senin (25/11/2024).
Ia menyebutkan bahwa Kementerian Sosial akan menyalurkan santunan kepada ahli waris korban meninggal sebesar Rp15 juta per orang, sedangkan korban luka berat akan menerima santunan sebesar Rp5 juta.
Selain itu, Kemensos juga akan memberikan bantuan untuk perbaikan rumah bagi warga yang terdampak.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
