WahanaNews.co | Seorang pekerja pemasangan jaringan listrik meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik bertegangan tinggi di Munggur Kidul, Kelurahan Bejen, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Senin (15/11/2021).
Korban bernama Giyatmo, 53, warga Pandan Lor, Kecamatan Karangpandan, Karanganyar.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Konsumen Percayakan Perbaikan dan Pemasangan Instalasi Listrik pada Ahlinya
Informasi yang dihimpun menyebutkan, sebelum kejadian, Giyatmo dan kedua rekannya, Mujianto (37) dan Sakiman (59), memasang jaringan listrik baru di depan rumah Heri Setiawan (43).
Saat itu, jaringan listrik sudah diputus dengan teknik grounding.
Sekira pukul 15.30 WIB, Mujianto dan Sakiman pun turun.
Baca Juga:
Energi Hijau Jadi Primadona, PLN Siapkan Solusi untuk Klien Raksasa Dunia
Namun, saat itu, Giyatmo belum juga turun mengikuti dua temannya.
Setelah dicek, ternyata tubuh Giyatmo tergelantung di tiang listrik, di tempat mereka membuat sambungan listrik.
Segera saja Mujianto dan Sakiman melakukan pengecekan arus listrik di tiang listrik tersebut.
Setelah dicek, ternyata ada aliran listrik yang diduga berasal dari induksi listrik.
Keduanya lantas menggunakan teknik grounding untuk menghilangkan arus listrik.
Mereka lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Kota Karanganyar.
Kapolres Karanganyar, AKBP Muchammad Syafi’ Maulla, melalui Kasi Humas, Iptu Agung Purwoko, mengatakan, setelah mendapatkan laporan tersebut pihaknya bersama petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar bergerak untuk menurunkan korban dari tiang listrik.
“Polsek Karanganyar bersama BPBD dan Tim SAR menurunkan korban dari tiang listrik dan membawa ke RSUD Karanganyar,” ujar Agung.
Sementara itu, berdasarkan hasil visum luar dokter jaga RSUD Karanganyar, korban sudah tidak bernapas atau jantungnya sudah tidak berdetak.
“Pihak keluarga telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan telah membuat surat pernyataan bahwa tidak akan dilakukan autopsi,” imbuhnya. [dhn]