WahanaNews.co | Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan adanya aktivitas erupsi dari Gunung Ibu di barat laut Pulau Halmahera, Maluku Utara hari ini, Kamis (14/4/2022) pukul 09.31 WIT.
Pantauan tim PVMBG, dari erupsi itu teramati kolom abu berwarna kelabu berintensitas tebal ke arah timur laut dengan tinggi kurang lebih 800 meter dari atas puncak atau 2.125 meter di atas permukaan laut.
Baca Juga:
Dampak Erupsi Gunung Lewotobi, Bandara Bali Batalkan 90 Penerbangan Dalam Sehari
"Erupsi tersebut juga terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 28 milimeter dan durasi selama 60 detik," ujar Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari melalui keterangan tertulis.
PVMBG memberikan rekomendasi kepada masyarakat di sekitar Gunung Ibu maupun para pengunjung atau wisatawan agar tidak beraktivitas dalam radius 2 kilometer dari puncak gunung.
Selain itu, PVMBG juga melarang adanya aktivitas di perluasan sektoral berjarak 3,5 kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif Gunung Ibu.
Baca Juga:
Peduli Erupsi Lewotobi, PT DLU Kolaborasi dengan BHS Salurkan Bantuan dan Evakuasi Warga
"Apabila terjadi hujan abu, masyarakat yang beraktivitas di luar rumah agar menggunakan masker atau pelindung hidung dan mulut serta kacamata," katanya.
Muhari menambahkan, saat informasi ini disampaikan, Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Utara tengah berkoordinasi dengan instansi terkait guna kaji cepat dan upaya lain yang dianggap perlu sebagai antisipasi dampak erupsi. [rsy]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.