WahanaNews.co | Massa yang lakukan demonstrasi menolak kenaikan harga BBM di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, masih bertahan.
Massa tampak menyalakan flare di lokasi.
Baca Juga:
Pemerintah Genjot Elektrifikasi di Maluku, Bahlil Tinjau SPBU hingga SPKLU
Dilansir dari detikcom, di lokasi pukul 19.08 WIB, Selasa (13/9/2022), massa terlihat menyalakan flare lalu melemparkannya ke arah polisi.
Polisi tampak menghindari lemparan flare itu.
Ada juga lemparan botol plastik dari arah massa ke arah polisi.
Baca Juga:
Pastikan Ketersediaan BBM Subdisi dan LPG 3 Kg Aman Jelang Idulfitri, Bupati Taput Lakukan Sidak
Massa juga terus meminta barikade dibuka.
"Saya berharap kegiatan ditutup dengan kegiatan yang baik. Jangan ditutup dengan kegiatan yang merusak citra," kata polisi lewat pengeras suara.
Sebelumnya, demonstrasi di Patung Kuda, Jakarta Pusat, sempat memanas.
Massa menarik kawat berduri, membakar water barrier, hingga melempar botol ke aparat.
Sebagaimana dilansir dari detikcom, insiden ini terjadi sekitar pukul 17.39 WIB.
Massa tiba-tiba menarik kawat duri yang terpasang melintang di sekitar lokasi aksi.
Kawat duri yang awalnya terpasang di bawah JPO ditarik sekitar 20 meter.
Tak hanya menarik kawat duri, mereka juga merobohkan barrier dan melempar botol ke arah polisi yang mengawal demonstrasi. [rin]