WahanaNews.co | Pesawat angkutan barang (cargo flight) Trigana Air dengan
registrasi PK-YSF tergelincir di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur,
Sabtu (20/3/2021).
Manager
Hubungan Masyarakat AirNav Indonesia, Yohannes Harry Douglas Sirait,
menyebutkan, pesawat itu awalnya take off
dari Bandara Halim pukul 10.53 WIB untuk menuju Bandara Sultan Hasanuddin
Makasar.
Baca Juga:
Insiden Pesawat Tergelincir di Bandara Stevanus Rumbewas Serui, Pihak Trigana Air: 42 Penumpang Selamat
Namun,
baru dua menit setelah lepas landas, pesawat itu melakukan prosedur return to base atau kembali ke bandara
asal keberangkatan karena adanya kendala teknis.
"Tepat
setelah mendarat, pesawat tergelincir ke arah kanan runway (landasan pacu), sehingga runway
terblokir dan tidak dapat digunakan untuk operasional penerbangan," kata
Yohannes, dalam keterangan tertulis, Sabtu (20/3/2021).
Petugas
ATC AirNav Indonesia Cabang Halim memberikan pelayanan kedaruratan melalui koordinasi
dengan pihak PT Angkasa Pura II (Persero) dan TNI AU Lanud Halim Perdanakusuma.
Baca Juga:
Pesawat Trigana Tergelincir di Bandara Stevanus Rumbewas Serui, Seluruh Penumpang Selamat
AirNav
Indonesia menerbitkan NOTAM untuk penutupan Runway
Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma dengan nomor A0693/21.
"Sebagai
dampak adanya penutupan runway, beberapa penerbangan yang menuju Bandar Udara
Internasional Halim Perdanakusuma dialihkan ke Bandar Udara Internasional
Soekarno-Hatta," kata Yohannes. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.