WahanaNews.co | Polres Sumedang, Karang Taruna dan masyarakat peduli lingkungan bergotong royong membersihkan sampah di pesisir Cibungur, Darmaraja Bendungan Jatigede, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, kemarin.
Warga setempat Ocim mengatakan, saat musim hujan, volume sampah yang masuk di muara Bendungan Jatigede cukup tinggi.
Baca Juga:
RDF Plant Jakarta Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan dan Berpotensi Hasilkan PAD yang Cukup Besar
Sampah terbawa arus Sungai Cimanuk yang hulunya ada di Garut dan masuk Bendungan Jatigede di kawasan Wado.
"Banyaknya sampah di pesisir sudah mulai terjadi sejak sebulan lalu, saat intensitas hujan tinggi. Sampah-sampah tersebut. Dari Garut ini mah, sudah ada sebulan. Lingkungan jadi kotor dan bau," kata Ocim
Sementara itu, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir menuturkan, Pemkab Sumedang sudah berkoordinasi dengan Satker Jatigede dan BBWS Cimanuk-Cisanggarung pengelola bendungan.
Baca Juga:
Tak Ada Lagi Impor Sampah Plastik, Menteri Hanif Siap Awasi dan Tindak Pelanggar
Ada kegiatan rutin untuk membersihkan sampah ini namun karena masuk musim hujan volume kiriman sampah meningkat. "Pemda sudah berkoordinasi dengan yang memiliki kewenangan waduk yaitu BBWS Cimanuk - Cisanggarung," sebutnya.
Untuk membersihkan waduk dari sampah, kata Dony, BBWS akan mengerahkan alat berat, sebab banyaknya sampah yang menutupi perairan waduk. Sementara pihaknya akan mengerahkan masa. "Sehingga nanti masalah sampah akan kami tuntaskan, akan kami atasi," katanya.
Tak sampai disitu, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Kabupaten Garut, yang merupakan titik hulu Sungai Cimanuk, agar kedepannya sampah yang terbawa ke Jatigede tidak selalu banyak, dan menjadi lautan sampah saat musim hujan.