Juara I: Khalisa dari SLB Negeri Pembina, Aceh
Juara II: Lusianti Aulia sari dari SLB Negeri Gedangan, Jawa Timur
Baca Juga:
Edy Rahmayadi Kampanye Akbar di Labura: Fokus pada Pendidikan, Kesehatan, dan Infrastruktur
Juara III: Elvina Rafa Wulansari dari SLB Negeri 01 Jakarta
9. Kategori menjahit
Juara I: Jasmine Inaya Dinova dari SLB Kemala Bhayangkari, Jawa Timur
Baca Juga:
Pj Wali Kota Madiun Resmikan Sekolah Terintegrasi untuk Peningkatan Kualitas Pendidikan
Juara II: Fazilatun Nisa dari SLBN 31 PKLK Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung
Juara III: Ilham Mudfiz dari SLB Negeri 02 Lebak, Banten.
Praptono, mengatakan LKS PDBK 2023 merupakan wadah bagi PDBK untuk mendapatkan layanan pendidikan terbaik. Dia berharap momen ini tidak disia-siakan dan terus didorong serta diperkuat.
"Sehingga anak-anak kita semua, termasuk anak-anak berkebutuhan khusus dapat mendapatkan layanan pendidikan yang terbaiknya,” jelas Praptono.
Praptono menyampaikan melalui kebijakan Merdeka Belajar, Kemendikbudristek memberikan wadah dan kesempatan kepada semua anak-anak berkebutuhan khusus untuk bisa diterima di lingkungan masyarakat maupun pendidikan.
“Ketika kita bicara tentang pembelajaran yang berpihak pada murid, itu esensinya adalah layanan pendidikan yang sudah kita berikan termasuk kepada penyandang disabilitas. Itu sekarang menjadi ketuntutan yang harus diberikan kepada seluruh peserta didik,” ungkap Praptono.
LKS 2023 mengusung tema Merdeka Berprestasi Talenta Vokasi Menginspirasi. Praptono mengatakan lima kata pada tema ini sangat penuh makna.
“Mudah-mudahan, peserta LKS yang ada di sini terus bisa mengembangkan diri, terus bisa menyiapkan diri, karena kalian adalah orang-orang yang berprestasi dan memiliki bakat yang luar biasa,” ucap Praptono.
Praptono berpesan kepada peserta untuk mengumpulkan kesan-kesan terbaik selama mengikuti LKS PDBK 2023.