WAHANANEWS.CO, Jakarta - Kaesang Pangarep resmi memimpin Partai Solidaritas Indonesia (PSI) untuk periode 2025–2030.
Dalam pidato perdananya, putra bungsu Presiden Joko Widodo itu menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh kader karena belum berhasil membawa PSI menembus parlemen dalam Pemilu 2024 lalu.
Baca Juga:
Kaesang Pangarep Unggul Sementara dalam Pemilihan Ketum PSI, Bro Ron Kuat di Sumut
“Izinkan juga saya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota kader PSI, karena saya gagal membawa partai ini masuk ke Senayan,” ujar Kaesang saat menyampaikan pidato di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (19/7/2025).
Kendati mengakui kegagalan tersebut, Kaesang menegaskan bahwa perjuangan politik PSI belum usai. Ia mengajak seluruh kader untuk tetap optimistis menghadapi Pemilu mendatang.
“Tapi ingat, di 2029 nanti, kita akan menjadi partai yang diperhitungkan,” tegasnya di hadapan peserta forum partai.
Baca Juga:
Megawati Akui Luka Hati Usai Pemilu 2024
Kaesang juga menekankan pentingnya keberanian memulai budaya politik baru.
Menurutnya, PSI adalah partai yang tak segan tampil berbeda dan menjauhi praktik politik lama yang dinilai sudah usang.
“Saya menyadari masih banyak kurangnya. Masih banyak hal yang harus diperbaiki. Tapi setidaknya, kita sudah berani memulai. Memulai budaya politik yang baru,” ujar dia.