WahanaNews.co | Lembaga Dana Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) menyiapkan beasiswa untuk penyandang disalibilitas Warga Negara Indonesia (WNI).
Dikutip dari laman LPDP Kemenkeu, LPDP memiliki program Beasiswa Penyandang Disabilitas pada jenjang S2 dan S3 di kampus dalam dan luar negeri.
Baca Juga:
Jelang Pilpres 2024 Dana LPDP Disebut Diutak-atik, Ini Respons Kemenkeu
Beasiswa ini masuk dalam kelompok Beasiswa Afirmasi yang diluncurkan pada 2018.
Pada tahun perdana, hanya ada satu penerima beasiswa disabilitas. Namun, jumlahnya terus meningkat dari tahun ke tahun, dari 15 awardee di 2019, 25 awardee di 2021, 39 awardee di 2022, dan pada 2023 jumlah penerima melesat lebih dari lima kali lipat menjadi 199 awardee.
Total 279 awardee ini tersebar ke banyak penjuru benua dunia, baik Eropa, Amerika, Australia dan Selandia Baru, maupun Asia.
Ini sekaligus membuktikan menyandang disabilitas bukan berarti membatasi mimpi dan kemampuan menempuh pendidikan magister dan doktor.
LPDP mengakomodir lima kelompok penyandang disabilitas untuk bisa mendapatkan beasiswa S2 dan S3, yaitu penyandang disabilitas fisik, intelektual, mental, sensorik, serta ganda atau multi. Sejumlah kemudahan persyaratan sengaja diberikan untuk menciptakan daya saing pendaftaran yang setara.
Baca Juga:
Pendaftaran Beasiswa LPDP 2024 Dibuka Besok, Kuota hingga 10 Ribu Mahasiswa
Beberapa persyaratan khusus yang akomodatif untuk penyandang disabilitas di antaranya Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) untuk mendaftar di jenjang magister paling rendah adalah 2,5 dan jenjang doktor adalah 3,0 pada skala 4.
Batas usia pendaftaran bagi penyandang disabilitas dihitung per 31 Desember adalah 42 tahun untuk jenjang magister dan 47 tahun untuk jenjang doktor.
LPDP juga memberikan biaya pendukung bagi pendamping penyandang disabilitas selama menempuh studi.
Berbagai persyaratan dan ketentuan lebih lengkap bisa mengunjungi laman Beasiswa Penyandang Disabilitas di situs resmi LPDP RI.
LPDP berharap di tahun-tahun mendatang akan ada lebih banyak lagi anak bangsa disabilitas yang mengambil kesempatan beasiswa ini.
[Redaktur: Zahara Sitio]