Secara langsung hal tersebut juga dapat berdampak pada psikologis pencari kerja, karena bisa saja mereka merasa putus asa atau kehilangan semangat untuk mencari pekerjaan.
Maka dari itu, saat mencari kerja setidaknya beberapa tips berikut ini bisa membantu dalam membedakan lowongan kerja bodong agar kita tidak tertipu.
Baca Juga:
Lowongan Kerja untuk D3-S1 di Anak Usaha Pertamina, Cek Kualifikasinya
1. Pekerjaan terlalu halu, terlihat bagus dan gaji tinggi
Calon pekerja mana yang tidak tergiur dengan informasi pekerjaan yang menunjukkan posisi bagus, perusahaan bonafit apalagi dengan gaji yang tinggi?
Skenario tersebut seringkali dimanfaatkan pihak yang tidak bertanggung jawab. Beberapa 'tawaran pekerjaan' ini bisa jadi penipuan.
Baca Juga:
Tanpa Syarat Usia, Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 20 Februari
Orang yang menjadi korban penipuan biasanya tertarik dengan janji gaji tinggi dan pekerjaan yang ringan.
Hal itu merupakan kombinasi ideal bagi mereka yang mencari pekerjaan paruh waktu atau mereka yang memiliki pengalaman bekerja yang minim.
Untuk itu, riset lagi sepak terjang perusahaan atau segala macam informasi apapun yang menyangkut perusahaan tersebut agar lebih valid.