WahanaNews.co, Jakarta - Otoritas Ibu Kota Negara (OIKN) menargetkan pada bulan Desember mendatang sebanyak 10 investor swasta dalam negeri bisa melangsungkan peletakan batu pertama atau groundbreaking. Hal ini sejalan dengan titah Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melangsungkan groundbreaking setiap bulan.
Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan OIKN Thomas Umbu Pati Tena Bolodadi mengatakan, sesuai amant tersebut, saat ini diprioritaskan groundbreaking untuk proyek-proyek dari investor dalam negeri.
Baca Juga:
TKN: Komitmen Prabowo-Gibran, 100 Persen IKN Dilanjutkan
"Desember pun ada 10 lagi groundbreaking, kita utamakan investor dalam negeri. Itu semua kita terus kejar karena target tahun depan kalau sudah mulai pindah, maka ekosistem perkotaan harus sudah mulai terbentuk," katanya, dalam paparannya di acara Konstruksi Indonesia 2023, JiExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (3/11/2023).
Dikonfirmasi lebih lanjut selepas acara, Thomas mengatakan bahwa jumlah tersebut merupakan target dari OIKN. Namun demikian, ia belum dapat memastikan siapa saja yang akan mulai diresmikan pembangunannya pada Desember 2023.
"Kami punya target 10. Tapi siapa-siapanya, kami lagi identifikasi karena memang semua yang mengajukan akan kami cek dulu bagaimana kapasitas perusahaan, keseriusannya seperti apa, ada tahapan-tahapan sampai perizinan. Kalau tidak sesuai, minta maaf, kami akan drop untuk tidak masuk ke groundbreaking," ujar Thomas.
Baca Juga:
Pembangunan IKN Butuh 9,5 Juta Ton Baja, Tak Perlu Produk Asing
Thomas mengatakan, pihaknya mengutamakan proyek-proyek yang mendukung pelayanan dasar di IKN, seperti pendidikan, kesehatan, hingga telekomunikasi. "Intinya pelayanan dasar untuk membangun ekosistem perkotaan biar masyarakat ke sana, enjoy, dan menikmati kota masa depan yang saya katakan tadi," imbuhnya
Sebagai tambahan informasi, sebelumnya Presiden Jokowi sempat menyinggung terkait rencana groundbreaking pada Desember 2023. Hal ini disampaikannya usai melangsungkan groundbreaking 3 proyek di IKN pada Rabu kemarin.
"Tadi juga bapak Kepala Otorita sudah sampaikan, bulan Desember saya diperintahkan untuk ke sini lagi karena ada groundbreaking sekitar 8-9 (proyek) lagi yang baru," kata Jokowi, dalam siaran Youtube Sekretariat Presiden, Rabu (1/11/2023).