WahanaNews.co
| Kamar Dagang dan Industri (Kadin)
Indonesia resmikan Mobil Vaksinasi Keliling yang ditargetkan menyentuh 34
provinsi di Indonesia. Rencananya, masing-masing provinsi akan mendapatkan 2
mobil vaksin keliling.
Ketua Umum Kadin Indonesia, Arsjad Rasjid,
mengatakan mobil ini diharapkan mampu datang ke pelosok-pelosok yang sulit
mendapat akses vaksin Covid-19.
Baca Juga:
Tembus 28 Kasus, Cacar Monyet di Jakarta Dipicu Kontak Seksual
"Kita hadir ke tempat-tempat pelosok
yang mungkin susah mendapatkan akses. Kita menggunakan vaksin gotong royong
dengan target pelaku UMKM, pekerja kuliner, PKL, serta masyarakat luas, untuk
memberikan kepercayaan ke masyarakat bahwa pelaku UMKM sudah divaksin," ujar
Arsjad.
Untuk menyukseskan vaksinasi massal ini,
Kadin Indonesia juga berkolaborasi dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), PB
Nahdlatul Ulama, PP Muhammadiyah, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pemuda
Pancasila, Alumni Sekolah Al-Azhar (Asia), juga asosiasi bisnis lainnya.
Acara vaksinasi Gotong Royong ini juga
dibantu oleh HM Sampoerna, Kalbe, Sayurbox, Indika Foundation, Kaltim Prima
Coal, dan Lembaga Penjamin Simpanan. Kemudian turut hadir dalam acara tersebut,
Erika Dianasari perwakilan dari Alpha JWC Ventures dan Firdaus Juli perwakilan
dari Benih Baik.
Baca Juga:
Satu Kasus Cacar Monyet Ditemukan Kemenkes di Bandung
"Banyak sekali pengusaha kita
bersama-sama untuk membantu mengupayakan kita perang melawan pandemi ini.
Gotong Royong kita bersama, kita sebagai pengusaha ingin semua bangsa
memenangkan pandemi ini. Roda ekonomi tidak akan berjalan jika kita tidak
memenangkannya," tutur Arsjad.
Lebih lanjut, Arsjad menegaskan, Kadin
Indonesia selalu berusaha menghadapi perang demi kesehatan, namun juga
mengupayakan agar roda ekonomi harus berjalan dan kehidupan sosial hari dijaga.
"Karena segitiga itu sangat terkait
antara kesehatan, ekonomi, dan sosial. Bagaimanapun kita tidak menginginkan
adanya krisis sosial. Di sisi ini kita hadir bersama bangsa Indonesia,"
tegasnya.