Azhari memastikan, kondisi SUTT dan SUTET di Kabupaten Probolinggo terus dipantau. Terutama ketika musim layang-layang. Bila ada masyarakat bermain layang-layang dan mengarah ke jaringan PLN, akan diminta segera diturunkan.
“PLN berupaya bagaimana meningkatkan pemeliharaan dan asesmen terhadap peralatan-peralatan kami. Supaya selalu dalam kondisi siap dalam penyaluran energi listrik. Khususnya dalam rangka menyambut KTT G20 pada November di Bali,” jelasnya.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Layang-layang yang mengenai jaringan PLN, kata Azhari, bisa mengakibatkan hubungan singkat dan menyebabkan pemadaman jarinan listrik. Bila terjadi terhadap beberapa jaringan, bisa mengakibatkan pemadaman yang luas.
Karena itu, pihaknya berharap Pemkab mengimbau masyarakat yang sering bermain layang-layang di dekat jaringan, agar bijak. “Mereka tidak dilarang bermain layang-layang, tetapi bisa bermain secara bijak. Tidak di dekat jaringan PLN,” harapnya. [qnt]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.