Pada triwulan I 2024, tingkat ketepatan waktu keberangkatan kereta api barang mencapai 93,9%, meningkat dibanding triwulan I 2023 yakni 91,6%.
Adapun tingkat ketepatan waktu kedatangan kereta api barang pada triwulan I 2024 mencapai 88,3%, meningkat dibanding triwulan I 2023 yakni 86,3%.
Baca Juga:
KAI Operasionalkan KA Mutiara Timur untuk Antisipasi Lonjakan Penumpang Liburan ke Bali
“Perbaikan performa ketepatan waktu kereta api ini diraih melalui peningkatan mutu kinerja operasional secara keseluruhan termasuk perawatan sarana dan prasarana. Ketepatan waktu merupakan salah satu keunggulan dari transportasi kereta api yang bebas macet, sehingga diminati oleh para pelanggan termasuk pengusaha komoditas,” ujar Agus.
Pada triwulan I 2024 pula, KAI terus melakukan upaya perkuatan angkutan barang, salah satunya dengan mengikat kerja sama dengan Progress Rail (Anak Perusahaan Caterpillar) yang berasal dari Amerika Serikat untuk pengadaan 54 lokomotif.
Kesepakatan ini merupakan bagian dari langkah strategis KAI dalam rencana pengembangan angkutan barang di Sumatera Selatan.
Baca Juga:
KAI Buka Pemesanan Tiket KA Tambahan Relasi Solo Balapan – Pasar Senen PP, Cek Informasinya
Agus mengatakan, KAI melayani berbagai komoditi angkutan barang seperti peti kemas, batu bara, semen, BBM, CPO, pupuk, retail, dan lainnya.
Angkutan barang menggunakan kereta api memiliki berbagai keunggulan seperti ketepatan waktu, keamanan, kapasitas besar, bebas pungutan liar, dan dikelola oleh SDM yang profesional.
Kelebihan kereta api salah satunya adalah kapasitasnya yang sangat besar. Satu gerbong bisa mengangkut 50 ton atau seukuran 2 truk kontainer.