Produk-produk yang akan dipamerkan antara lain mebel, ikan hias dan akuarium, bahan bangunan, sepeda motor, kendaraan bermotor lainnya, ban kendaraan bermotor, semen, minyak goreng, peralatan komputer,
alat pertanian, makanan khas, dan kerajinan.
Kemendag juga membuka klinik konsultasi Inaexport sebagai layanan informasi pasar, promosi, dan peluang ekspor yang bisa dimanfaatkan oleh para pelaku usaha.
Baca Juga:
Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kemendag: Pada 2025, Ekspor Perlu Tumbuh 7-10 Persen
“Pameran akan dikemas dalam acara
yang menyenangkan dan inspiratif,” pungkas Marolop.
Pada 2022, total ekspor nonmigas Indonesia ke Timor Leste mencapai 292,61 juta. Nilai ini tercatat meningkat 18,9 persen dibandingkan tahun 2021 yang sebesar USD 246,09 juta.
Selama lima tahun terakhir (2018-2022), ekspor Indonesia ke Timor Leste juga tercatat meningkat dengan rata-rata sebesar 11,41 persen per tahun.
Baca Juga:
Cumi Beku dan Produk Rumput Laut Indonesia Jadi Primadona di Pameran Boga Bahari Korea Selatan
Indonesia menempati urutan teratas sebagai pemasok utama ke Timor Leste. Di posisi selanjutnya, ada
Tiongkok, Taiwan, Singapura, Malaysia, Australia, India, Vietnam, Amerika Serikat, dan Hong Kong. [jp/jup]