Kementerian PU menekankan pentingnya edukasi kepada para pengguna air melalui pengaturan pola tanam, pengairan bergilir, efisiensi penggunaan air, dan pengendalian kebocoran saluran. Langkah-langkah ini diharapkan dapat meningkatkan produktivitas pertanian sekaligus menjaga keberlanjutan Sumber Daya Air.
"Fungsi utama bendungan adalah menampung air di musim penghujan dan pengendali banjir serta memastikan kelancaran suplai air untuk pertanian baik MT I, MT II Dan MT III sehingga Indek Pertanaman dapat terjaga," kata Dirjen Sumber Daya Air Kementerian PU Dwi Purwantoro.
Baca Juga:
Bendungan Sadawarna Mulai Difungsikan, Jokowi: Kalau Produksi Padi Tak Naik, Awas Ya!
Waduk Kedungombo dibangun pada periode 1980–1991, dengan pengisian awal dimulai pada 14 Januari 1989. Waduk ini menampung air dari Sungai Serang, Sungai Uter, Sungai Sentulan, Sungai Jenglong, dan Sungai Karangboyo. Demikian dilansir dari laman pugoid, Selasa (26/8).
[Redaktur: JP Sianturi]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.