WahanaNews.co, Jakarta - Sebuah pengakuan mengejutkan datang dari Menko Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, yang membagikan pengalaman kesehatannya yang mengkhawatirkan.
Pada akhir tahun sebelumnya, Luhut tiba-tiba terkena penyakit yang begitu serius, sehingga membuatnya terpaksa menghentikan sementara pelaksanaan tugasnya sebagai menteri.
Baca Juga:
Bupati Taput Sambut Luhut Pandjaitan Kunjungan Kerja ke Kawasan Danau Toba
Kondisinya yang memprihatinkan bahkan mendorong Luhut untuk menjalani perawatan intensif di Singapura.
Kejadian ini menarik perhatian publik terhadap kesehatan seorang pejabat tinggi pemerintah dan menimbulkan pertanyaan mengenai tantangan yang dihadapi dalam menjalankan tugas pemerintahan di tengah tekanan dan beban kerja yang tinggi.
Luhut mengakui bahwa kondisinya menurun karena beban kerja yang besar sebagai Menteri Koordinator.
Baca Juga:
Luhut Sebut Jokowi Tak Pernah Langgar Konstitusi, Tom Pasaribu: Mari Kita Uji!
Dia juga menuturkan bahwa sebelum jatuh sakit, ia sering melakukan perjalanan ke luar negeri dalam jangka waktu tertentu.
"Mungkin saya overload, betul-betul work out, apalagi travelling ke banyak negara. ke Afrika ke mana. Itu betul-betul melelahkan. Tapi saya nggak sadar rupanya bagaimanapun batas manusia itu ada," cerita Luhut dalam podcast Political Show Podcast CNN: Opung Luhut Is Back.
Salah satu yang menyita waktunya sebagai Menteri Koordinator adalah tugas kejar tayang penyelesaian Kereta Cepat Jakarta-Bandung.