WahanaNews.co, Batam - Menteri Perdagangan Budi Santoso meninjau pelaksanaan program makan bergizi gratis (MBG) di Batam Kepulauan Riau pada Kamis, (14/8).
Dalam kunjungannya, Mendag Busan
melihat langsung program ini berjalan di Yayasan Pendidikan Ibnu Sina Batam (Yapista), salah satu penerima manfaat program MBG dari Dapur MBG Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kampung Seraya. Mendag Busan mendapati MBG diapresiasi positif penerima manfaat.
Baca Juga:
Peluncuran JMFW 2026, Mendag Busan: Kukuhkan Kiblat Tren Modest Fashion Masa Depan
Mendag Busan juga memberikan
apresiasi terhadap pelaksanaan program MBG di Yapista yang dinilainya sudah terstruktur dengan baik.
“Kami melihat MBG di Yapista berjalan dengan baik. Dengan pelaksanaan yang terstruktur dan dukungan semua pihak, MBG diharapkan menjadi model penyelenggaraan makan bergizi yang efektif, terukur, dan berkelanjutan di seluruh Indonesia,” ungkap Mendag.
Program MBG melayani 1.197 siswa di yayasan ini setiap harinya dari berbagai tingkatan pendidikan yang
terdiri atas 46 siswa taman kanak-kanak, 320 siswa sekolah dasar, 255 siswa sekolah menengah pertama,
dan 576 siswa sekolah menengah kejuruan.
Baca Juga:
Perkuat Kerja Sama Ekonomi, Indonesia dan Selandia Baru Eksplorasi Sektor-sektor Potensial
Mendag Busan menambahkan, Kemendag mendukung penuh program-program pemerintah, seperti
MBG sebagai bagian dari upaya mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui peningkatan gizi sumber daya
manusia.
Kepala Sekolah Dasar Ibnu Sina Yusneti menyampaikan, program MBG yang telah berjalan sejak 4 Agustus 2025 ini mendapat sambutan baik.
“Selama dua minggu pelaksanaan program MBG ini, asupan gizi siswa sudah terpenuhi dengan baik. Harapan kami, program ini tidak hanya meningkatkan kesehatan, tetapi juga menanamkan disiplin pola makan sehat dan waktu makan kepada anak-anak,” ujarnya.