Tambang-tambang utama Bayan Resources mencakup lokasi seperti Teguh Sinar Abadi (TSA)/Firman Ketaun Perkasa (FKP) di Kutai Barat, Perkasa Inakakerta di Kutai Timur, Tabang atau Pakar di Kutai Kartanegara, serta Wahana Baratama Mining di Satui, Kalimantan Selatan.
Namun, Low Tuck Kwong tak hanya dikenal karena kesuksesan bisnisnya. Ia juga dikenal sebagai sosok dermawan.
Baca Juga:
DPR dan DPD RI Minta Presiden Prabowo Batalkan SK Mendagri Soal Empat Pulau di Singkil yang Diklaim Milik Sumut
Melalui Yayasan Low Tuck Kwong, ia baru-baru ini menyumbang 8 juta dolar Singapura kepada Nanyang Technological University (NTU), untuk mendukung pendidikan dan pengembangan bakat global.
Dana tersebut akan digunakan untuk memberikan beasiswa kepada mahasiswa S1 dari Indonesia yang ingin melanjutkan studi magister penuh waktu di NTU.
Selain itu, pada tahun 2023, Sekolah Kebijakan Publik Lee Kuan Yew di National University of Singapore (NUS) juga menerima donasi sebesar 101 juta dolar Singapura dari yayasan yang sama.
Baca Juga:
Forbes Update 10 Orang Terkaya Indonesia di Januari 2025
Yayasan ini secara konsisten mendukung inisiatif pendidikan, kesehatan, penelitian medis, serta kesejahteraan sosial, dengan misi membangun masyarakat yang lebih baik di kawasan Asia.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.