Investasi utama di tahun 2022 dari negara tersebut berdasarkan sektor adalah industri logam dasar, barang logam, bukan mesin dan peralatannya, industri makaan, industri kimia dan farmasi, industri tekstil, dan industri kayu.
“Dalam pertemuan dengan Menteri Industri dan Teknologi Informasi China, kami akan membahas kemungkinan kerja sama di bidang pengembangan electric vehicle (EV), energi terbarukan untuk industri hijau, kawasan industri, juga perjanjian ASEAN-China Free Trade Area,” papar Menperin.
Baca Juga:
Menperin Kenalkan Konsep Green Mobility Fasilitasi Teknologi Otomotif Masa Depan
Pertemuan tersebut diharapkan meningkatkan hubungan yang sudah terjalin dengan baik antara Indonesia-China. “Kami sangat terbuka terhadap peluang kerja sama yang dapat dilakukan oleh Indonesia dan China,” pungkasnya. Demikian dilansir dari laman kemenperin.goid, Senin (3/7). [jp/jup]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.