WahanaNews.co, Jakarta - Tepuk tangan tak henti-hentinya bergemuruh memenuhi seisi ruang Fashion Show Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) 2026. Suara-suara dukungan samar turut menyertai setiap karya yang ditampilkan di panggung peragaan.
Dalam suasana dukungan yang
bersatu padu, satu per satu karya generasi muda siap memberikan warna baru bagi masa depan industri modest fashion Indonesia.
Baca Juga:
Lewat JMFW 2026, Djadi Batik 'Tumbuh Mekar' dengan Inovasi dan Filosofi
Seluruh koleksi yang ditampilkan merupakan hasil rancangan dari 19 siswa Islamic Fashion Institute (IFI). Kreasi yang ditampilkan adalah bagian dari ujian akhir dari program Fashion Designer Basic yang diadakan oleh IFI.
Pada penilaian akhir, seluruh siswa merancang dan menampilkan busana
yang mencerminkan karakter dan identitas merek yang mereka bangun selama proses pembelajaran di IFI.
Mengusung konsep urban casual, busana yang ditampilkan para siswa selaras dengan tren fesyen masa kini. Selain itu, seluruh karya yang ditampilkan juga dirancang agar yang layak dipasarkan (saleable).
Baca Juga:
Gelar Parade Fesyen Eksklusif, Wardah Tegaskan Fokusnya dalam Pemberdayaan Perempuan
Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Fajarini Puntodewi
mengapresiasi karya para siswa yang ditampilkan. Menurutnya, seluruh karya yang ditampilkan oleh generasi muda siswa IFI merupakan potret masa depan industri modest fashion Indonesia.
“Karya yang ditampilkan oleh para siswa IFI hari ini adalah cikal bakal industri modest fashion Indonesia di masa depan. Semangat dan kreativitas anak-anak muda inilah yang akan memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat modest fashion dunia,” ujar Puntodewi.
Sebelum tampil pada parade, seluruh siswa telah menjalani magang wajib selama tiga bulan, kemudian pengalaman menghadirkan karya di panggung peragaan busana menjadi bagian penting dari transisi menuju dunia profesional yang sesungguhnya. Selain menampilkan karya, parade
memberikan kesempatan para siswa untuk belajar berkolaborasi, membangun portofolio, dan memahami dinamika industri fesyen dari balik panggung.