Pekerjaan dilakukan oleh kontraktor PT Brantas Abipraya-Maju (KSO) dengan nilai kontrak Rp282,67 miliar dan progres fisik 66,43%.
Paket III di antaranya berupa pekerjaan tanggul dan long storage Sibulanan (Zona 1,2,3 dan 4), pembangunan rumah pompa Sibulanan, pekerjaan long storage dan rumah pompa Susukan, long storage dan rumah pompa Clumprit, tanggul Sungai Loji, pekerjaan jalan trem Gabus-Susukan serta pekerjaan mekanikal dan elektrikal.
Baca Juga:
Selesai Dibangun, Flyover Sekip Ujung di Simpang Angkatan 66 Palembang Mulai Beroperasi
Paket III dikerjakan oleh kontraktor PT Jaya Konstruksi-BRP-APTA (KSO) dengan pendanaan APBN 2021-2023 senilai Rp393,64 miliar dan progres konstruksinya sudah mencapai 79,13%.
Dalam pelaksanaan pekerjaan pembangunan infrastruktur pengendalian banjir dan rob Sungai Loji dan Sungai Banger selalu berkoordinasi dan sinergi dengan Pemerintah Kota Pekalongan dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, khususnya dalam menangani permasalahan sosial yang muncul. Salah satu tantangan dalam proyek ini adalah pembebasan lahan pada pembangunan tanggul rob Pantai Degayu dan masih adanya 4 kapal rusak yang berada di trase pekerjaan parapet Sungai Loji.
Pembangunan tanggul di wilayah pesisir Kota Pekalongan bertujuan untuk mengeringkan kawasan yang selama ini selalu tergenang rob, serta memisahkan antara zona pemukiman penduduk yang kering dan zona tambak yang dibiarkan tergenang. Proyek ini ditargetkan selesai pada akhir tahun 2023. Demikian dilansir dari laman pugoid, Kamis (27/7). [jp/jup]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.