WahanaNews.co, Jakarta - United Nations World Tourism Organization (UNWTO) meluncurkan rebranding nama dan logo menjadi “UN Tourism” pada 24 Januari 2024 saat rangkaian acara FITUR Madrid 2024.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno dalam keterangannya di Jakarta, Kamis (01/02/2024), menyambut baik rebranding UNWTO menjadi UN Tourism.
Baca Juga:
Kemenparekraf Perkuat Peran Perempuan di Ekonomi Digital Lewat Creators Lab
“Hal ini sejalan dengan arah pengembangan pariwisata Indonesia yang juga berorientasi pada ‘people and planet’ dengan fokus pada sustainability, productivity, dan inclusivity,” kata Menparekraf Sandiaga.
Sementara itu, Deputi Bidang Sumber Daya dan Kelembagaan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Martini M. Paham, menjelaskan rebranding ini menegaskan status organisasi pariwisata dunia ini sebagai badan khusus PBB yang menangani pariwisata.
“Rebranding ini juga mengukuhkan UN Tourism sebagai pemimpin global dalam pembangunan pariwisata, serta mendorong perubahan sosial dan ekonomi untuk memastikan people and planet menjadi prioritas,” kata Martini.
Baca Juga:
Pengembangan Desa Wisata di Rejang Lebong Masih Gunakan Anggaran Mandiri Desa
UN Tourism memiliki tagline baru yaitu “Bringing the world closer” yang menginspirasi bentuk logo supercontinent (superbenua) berbentuk figur manusia yang sedang beraksi. Perubahan dari logo sebelumnya yang berbentuk bola bumi merupakan refleksi penekanan organisasi pada sifat dinamis pariwisata dan prioritas pada sumber daya manusia (SDM).
“Sehubungan dengan rebranding tersebut, Kemenparekraf menginformasikan kepada stakeholder terkait untuk menyesuaikan logo dan branding dalam semua program dan kegiatan yang terkait UN Tourism,” kata Martini.
Branding baru ini akan diimplementasikan secara bertahap selama beberapa bulan ke depan, mulai dari digital channels seperti website, akun sosial media, dan newsletter, dan dilanjutkan pada ruang fisik seperti kantor-kantor, event, dan elemen fisik lainnya.