Di tahun 2019, Rista Qatrini Manurung juga masuk dalam daftar Most Impactful Women Leaders. Bersama 16 ‘Kartini’ masa kini, Rista menjadi wanita Indonesia yang memimpin perusahaan di lingkup BUMN maupun swasta yang berpengaruh positif dalam pengembangan ekonomi dan industri tanah air.
Baru-baru ini, tepatnya di tahun 2020, Rista Qatrini Manurung kembali mendapatkan penghargaan sebagai Women Lawyer of The Year (In-House) dari sebuah event prestisius di dunia hukum, yaitu ALB SE Asia Law Awards 2020. Penghargaan ini merupakan inisiasi dari Asian Legal Business dan merupakan bagian dari Thomson Reuters Group sebagai sebuah bentuk pengakuan terhadap praktisi hukum terbaik dari berbagai penjuru Asia Tenggara.
Baca Juga:
Cekik dan Banting Wanita di Lift Hotel Jakbar, Polisi Pacar Korban Ditangkap Polisi
Rencana ke Depan, Rista Qatrini Manurung, Tegakkan Keadilan Finansial Indonesia
Direktur Hukum dan Kepatuhan AIA Financial Rista Qatrini Manurung tak menutup kemungkinan untuk terus melebarkan kariernya di dunia hukum finansial. Bahkan saat ini ia mencalonkan diri sebagai Anggota Dewan Komisioner (ADK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2022-2027.
Baca Juga:
Kiprah 6 Perempuan Tangguh yang Menginspirasi Warga Dunia
Rista memiliki sebuah tujuan untuk menguatkan pengawasan pada IKNB, penetrasi yang lebih besar pada literasi dan inklusi keuangan, serta kolaborasi ekosistem digital. Ia juga berjanji untuk meningkatkan pengawasan yang lebih baik demi stabilitas industri dan kepercayaan publik terhadap seluruh industri jasa keuangan.
Selain itu, Rista Qatrini Manurung juga siap menjadi ‘dewi keadilan’ bagi hukum Indonesia. Ia ingin menciptakan dunia finansial yang kondusif, dengan tidak memberi toleransi terhadap upaya- upaya kejahatan, seperti penipuan nasabah, extraordinary crimes, money laundering dan anti-terrorism financing, serta systematic and organised cross-border crimes.
Untuk mewujudkan impian tersebut, Rista Qatrini Manurung bakal menggandeng semua pihak yang berperan dalam mewujudkan dunia finansial Indonesia yang adil. Dari Badan Peradilan seperti Pengadilan Niaga, Pengadilan Umum, Pengadilan Pajak, Kepolisian, KPK, BIN, LAPS, hingga lembaga penegakan hukum lainnya. [rin]