WahanaNews.co | Tarif baru tiket masuk Taman Nasional Komodo (TNK) di Nusa Tenggara Timur telah ditetapkan sebesar Rp 3.750.000.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengatakan, tiket masuk Pulau Komodo sengaja dinaikkan untuk melindungi fauna Komodo agar tidak punah.
Baca Juga:
MARTABAT Prabowo-Gibran Dukung Pengembangan Wisata Rangkasbitung sebagai Penguat KEK Tanjung Lesung
Sandiaga mengatakan, perubahan harga tiket masuk itu masih dibahas. Namun, dia mendukung perlu ada kenaikan.
"Ini masih terus dibahas, yang pasti adalah komunikasi dengan tim teknis bahwa memang saya dukung," kata Sandiaga di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/7).
Sandiaga mengatakan, kenaikan harga untuk pembatasan. Demi keberlanjutan hidup Komodo agar tidak punah.
Baca Juga:
Bukan ke Candi Tapi ke Paris, Wisata Edukatif Ala Sekolah Elit di Karanganyar Disorot Warganet
"Pulau Komodo sangat sedikit, sangat minim dan untuk menjaga agar Komodo tak punah dan bagaimana lingkungan di sana tetap terjaga itu perlu ada pembatasan. Jadi nanti akan komunikasikan seperti apa," katanya.
Mantan wakil gubernur DKI Jakarta ini tidak khawatir terjadi penurunan wisatawan. Sementara itu, destinasi di wilayah penyangga Pulau Komodo seperti Labuan Bajo terus dibangun.
"Sehingga kunjungan ke sana tak berdampak terhadap penurunan kualitas Pulau Komodo dan ancaman kepunahan dari komodo itu sendiri," kata Sandiaga.