WahanaNews.co | Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga melepas ekspor 19,2 ton kopi robusta dan 9,5 ton ekspor ikan kakap secara simbolis dan hibrida di Kabupaten Subang pada Senin (22/5).
Pelepasan ekspor tersebut mengawali Bulan Literasi Sistem Resi Gudang (SRG) dan Pasar Lelang Komoditas (PLK) yang akan digelar hingga 22 Juni 2023 mendatang.
Baca Juga:
Wamendag Roro Dorong UMKM Yogyakarta Akses Informasi Pasar Ekspor dan Gandeng Perwadag
Mendampingi Wamendag Jerry yaitu Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan Didid Noordiatmoko.
”Ekspor komoditas kopi dan ikan melalui gudang SRG membuktikan satu hal. SRG tidak hanya memberikan akses pinjaman, menjual komoditas di saat harga tinggi, dan menjadi instrumen tunda jual, namun bisa juga untuk penguatan usaha pelaku ekspor. Pelaku usaha komoditas perlu
segera memanfaatkan SRG,” jelas Wamendag Jerry.
Wamendag melepas ekspor 19,2 ton kopi robusta ke Mesir dan Lebanon senilai Rp675 juta di Kabupaten Subang secara luring setelah membuka Bulan Literasi SRG dan PLK 2023. Kopi yang diekspor ke negara nontradisional tersebut berasal dari gudang SRG yang dikelola Koperasi
Gunung Luhur Berkah Subang.
Baca Juga:
Bertemu Delegasi EU-ABC, Wamendag Roro Soroti Prioritas Kemitraan Indonesia-UE
Pada kesempatan yang sama, Wamendag Jerry juga melepas ekspor 9,5 ton ikan kakap Anggoli ke Australia senilai Rp1,22 miliar.
Ikan kakap yang diekspor tersebut berasal dari gudang SRG yang dikelola PT Cipta Usaha Agro Niaga Probolinggo dan dalam rangka mendorong implementasi Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IACEPA).
Sejalan dengan itu, Didid menyatakan, Bappebti berkomitmen untuk meningkatkan pemanfaatan SRG. Awalnya, SRG lebih fokus untuk menjamin ketersediaan stok komoditi, khususnya bahan pangan.