F-111 Aardvark adalah pesawat serang taktis yang dikembangkan pada 1960-an oleh General Dynamics. Pesawat dua orang pertama kali memasuki layanan dengan Angkatan Udara AS pada tahun 1967, dan digunakan untuk kampanye pengeboman strategis, mengumpulkan pengintaian dan melakukan peperangan elektronik.
Pesawat ini mampu terbang dengan kecepatan Mach 2.5 (1.650 mph, atau 2.655 km/jam), atau 2,5 kali kecepatan suara. F-111 Aardvark digunakan secara luas selama Perang Vietnam, tetapi dihentikan penggunaannya oleh Angkatan Udara AS pada tahun 1998.
Baca Juga:
Rusia 'Eksekusi' Mati Tentaranya yang Menyerah Pakai Meriam
4. MiG-31 Foxhound
Mikoyan MiG-31 Foxhound adalah pesawat supersonik besar bermesin ganda yang dirancang untuk mencegat pesawat asing dengan kecepatan tinggi.
Pesawat dua orang melakukan penerbangan pertamanya pada bulan September 1975, dan diperkenalkan ke dalam layanan di Angkatan Pertahanan Udara Soviet pada tahun 1982.
Baca Juga:
Pertempuran Sengit, Rusia Lumat 9 Tank Ukraina Termasuk 4 Leopard-2
MiG-31 mencapai kecepatan Mach 2,83 (1.860 mph, atau 3.000 km/jam), dan mampu terbang supersonik bahkan di ketinggian rendah. MiG-31 masih dalam pelayanan di Angkatan Udara Rusia dan Angkatan Udara Kazakhstan.
5. F-15 Eagle
F-15 Eagle adalah pesawat tempur taktis bermesin ganda yang dirancang oleh McDonnell Douglas pada tahun 1967. Pesawat segala cuaca ini dirancang untuk mendapatkan dan mempertahankan keunggulan udara atas pasukan musuh selama pertempuran udara, yang melibatkan posisi dominan di langit.