Tiap lagu memberikan visual efek yang berbeda. Ada momen di mana Travis menjadi seorang cyborg dan mengubah dunia tersebut seperti di film Tron.
Saat lagu Highest In the Room dinyanyikan, para fans seolah berada di dalam air bersama raksasa berpakaian astronot.
Baca Juga:
Sandiaga Jajaki Kolaborasi Gelar Konser Musik Skala Dunia dengan Pemerintah Singapura
Efek roller coaster dan psikadelik membuat para pemain mendapatkan pengalaman berbeda kala mendengarkan lagu tersebut.
Untuk memaksimalkan konser tersebut, Epic pun mematikan UI game tersebut hingga semua orang yang login akan langsung dialihkan ke konser tersebut.
Hal itu juga yang mendukung visual apik tersebut jadi terasa nyata dan membuat kalian sedikit 'trippy'.
Baca Juga:
Ahmad Dhani Manggung Bareng 'Once Mekel' Lagi, Kog Bisa?
Para pemain juga dibatasi dan tak bisa lagi mengirimkan emote atau pun berjoget seperti biasanya untuk memaksimalkan konser tersebut.
Epic pun tak hanya menjadikan Astronomical sebagai sebuah konser, mereka membawa para penonton dalam sebuah tur di tiap lagunya.
Ini adalah pengalaman yang mungkin sulit dilakukan para musisi di dunia nyata.