Akibatnya, monyet-monyet ini menjadi kesusahan mendapat
makanan. Kelaparan diduga menjadi penyebab utama perkelahian antar-monyet
terjadi.
Lopburi memang terkenal sebagai habitat monyet. Dilansir
Mothership, tempat tersebut sering menyelenggarakan Festival Monyet, karena
penduduk setempat percaya bahwa mereka akan beruntung jika menghormati hewan
tersebut dengan melaksanakan festival setiap tahun.
Baca Juga:
Heboh Video Monyet Ambil HP Pengunjung di Taman Margasatwa Ragunan, Ini Kata Pengelola
Pariwisata itu juga telah mengubah perilaku monyet-monyet
ini menjadi sangat bergantung dan berharap pada makanan dari manusia.
"Monyet-monyet itu sangat terbiasa dengan turis yang memberi
mereka makan dan kota tidak memberikan ruang bagi mereka untuk berjuang
sendiri," kata Supakarn Kaewchot, seorang dokter hewan pemerintah.
"Dengan perginya turis, mereka menjadi lebih agresif,
melawan manusia demi makanan untuk bertahan hidup. Mereka menyerang
gedung-gedung dan memaksa penduduk setempat meninggalkan rumah mereka."
Baca Juga:
Diduga Gegara Monyet Main di Kabel Listrik, 22 Rumah di Riau Hangus Terbakar
Pejabat setempat sendiri sudah berusaha mengendalikan jumlah
hewan mamalia ini dengan menggelar program sterilisasi massal. [rin]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.