Marquez mendesak pengunjuk rasa untuk mengikuti jam malam
yang diberlakukan di negara itu karena keselamatan mereka tidak dapat dijamin.
Pemandangan seperti perang telah muncul dari dalam Kolombia
dalam beberapa hari terakhir, karena foto menunjukkan kerusakan pada bangunan
dan udara yang dipenuhi gas air mata. Satu video menunjukkan helikopter terbang
di atas Buga, Valle del Cauca, sementara suara tembakan terdengar di latar belakang.
Ada laporan lokal tentang penjarahan dan kantor polisi yang terbakar di Bogota.
Baca Juga:
Putra Presiden Kolombia Ditangkap Terkait Kasus Dugaan Pencucian Uang
Sementara itu, pemerintah Kolombia menyalahkan aksi
kekerasan yang terjadi pada pemberontak sayap kiri.
"Kekerasan itu sistematis, direncanakan dan dibiayai
oleh organisasi kriminal," kata Menteri Pertahanan Diego Molano Senin.
Pada Selasa malam, Duque menyerukan massa untuk tenang dan
dialog nasional karena lebih banyak aksi protes direncanakan.
Baca Juga:
Jasad 2 Penumpang Gelap Ditemukan Ketika Servis Pesawat di Kolombia
"Saya ingin mengumumkan bahwa kami akan menciptakan
ruang untuk mendengarkan warga dan membangun solusi yang berorientasi pada
tujuan tersebut, di mana patriotisme kita yang paling dalam, dan bukan
perbedaan politik, harus menjadi perantara," kata Duque. [dhn]
Ikuti update
berita pilihan dan
breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik
https://t.me/WahanaNews, lalu join.