WahanaNews.co | Putri pendiri Huawei, Meng Wanzhou telah tiba di China. Ia mendarat di Bao'an International Airport di kota Shenzhen. Kedatangannya dielu-elukan oleh banyak warga yang berjejalan di bandara itu.
Meng yang adalah putri pendiri Huawei Ren Zhengfei pun mengucap rasa syukurnya.
Baca Juga:
Sembilan Jenderal Digulung Xi, Langkah Besar Pembersihan Militer Jelang Pertemuan Partai
"Akhinya, saya berada di rumah," katanya di depan banyak orang yang menyambutnya di bandara, seperti dikutip dari CGTN.
Secara khusus, dia mengucap terima kasih pada presiden China, Xi Jinping. "Presiden Xi memperhatikan tentang keselamatan setiap warga China. Saya sangat terharu," ucap Meng.
Chief Financial Officer Huawei ini juga berterimakasih pada semua pihak yang mendukungnya.
Baca Juga:
Tanah Jarang Jadi Senjata Baru China, Trump Respon dengan Tarif dan Blokir Software
"Mereka dengan teguh melindungi hak dan kepentingan perusahaan dan warga China," ujarnya.
Pembebasan Meng adalah hasil negosiasi bolak-balik antara Amerika - Kanada - China. Dari hasil negosiasi ini, China juga melepaskan 2 WN Kanada dari tahanan atas tuduhan spionase yaitu pengusaha Michael Spavor dan mantan diplomat Michael Korvig.
Beberapa jam setelah Meng Wanzhou terbang pulang China, PM Kanada Justin Trudeau mengumumkan 2 WN Kanada dibebaskan dan sedang dalam perjalanan pulang bersama Dubes Kanada untuk China Dominic Burton.